Profesor Taiwan menguburkan muridnya hidup-hidup

Profesor Qiu Daneng memperlakukan siswa sekolah kedokteran sebagai mayat, untuk membuat mereka menghargai setiap detik kehidupan mereka. Profesor kooky dari Taiwan Rende Medical College datang dengan gagasan murid-muridnya tertutup dalam peti mati dan diturunkan ke rongga di bawah lantai, sebagai cara memberi mereka wawasan tentang kematian, dan dengan demikian merangsang mereka untuk melakukan yang terbaik mereka bisa untuk melestarikan kehidupan pasien, sebagai dokter medis.

Pada aw
alnya saja, para murid-murid membuat wasiat mereka, kemudian mereka di kain kafan dan meminta mereka untuk masuk ke peti mati. Dia kemudian menurunkan mereka ke dalam rongga di bawah lantai dan membuat mereka di sana selama 10 menit

Qiu Daneng mengatakan bahwa “meskipun itu hanya 10 menit, efeknya sama dengan kematian yang nyata”, dan beberapa murid-muridnya cenderung setuju dengan dia. “Aku merasa seperti dilahirkan kembali ketika aku keluar dan sekarang saya tahu bahwa setiap detik dalam hidup.” Kata Xiao Lin, seorang mahasiswa yang menyetujui metode offbeat profesor-nya mengajar.

Hmmm kira-kira di Indonesia ada teknik seperti ini tidak ya untuk menghargai para pasien ketika berobat ke rumah sakit, jadi ketika menjadi dokter tahu akan makna kehidupan bagi orang lain.

sumber :http://www.odditycentral.com/news/taiwanese-professor-buries-his-students-alive.html

You have read this article inspirasi with the title Profesor Taiwan menguburkan muridnya hidup-hidup. You can bookmark this page URL http://elachelle89.blogspot.com/2011/05/profesor-taiwan-menguburkan-muridnya.html. Thanks!